ROMA – Gelandang AS Roma, Radja Nainggolan, kena getahnya akibat ulahnya sendiri. Ia dicoret dari skuat timnya setelah mengunggah video di akun Instagram miliknya yang memperlihatkan dirinya minum minuman keras dan merokok pada perayaan Tahun Baru.
Video tersebut rupanya membuat manajemen Roma meradang. Pelatih Eusebio Di Francesco lansung mencoretnya dan mengumumkan keputusan ini pada konferensi pers jelang pertandingan lawan Atalanta.
Pemain timnas Belgia yang memiliki banyak tato ini, akan absen pada pertandingan akhir pekan ini saat timnya menjamu Atalanta. Meskipun ia telah meminta maaf karena mengunggah video yang dianggap kurang patut itu.
“Sejalan dengan kode disiplin klub, yang saya dukung sepenuhnya dan sang pemain sendiri menerimanya, Radja Nainggolan tidak akan dibawa untuk pertandingan melawan Atalanta," kata Di Francesco. “Ini kebijakan yang berlaku tanpa kecuali. Siapapun dari AS Roma atau mewakili Roma yang telah membuat kesalahan yang tidak dapat diterima harus siap dengan konsekuensinya."
“Siapapun yang bersalah dengan cara serupa akan dihukum dengan cara yang sama. Ini merupakan peraturan,” Di Francesco menegaskan. “Tentang hal ini, pikiran-pikiran serta opini para pengamat tidak menarik bagi saya. Saya hanya akan kembali menegaskan bahwa Radja besok tidak akan bermain."
Roma saat ini berada di peringkat keempat di kompetisi Serie A, tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen Napoli. Roma juga sedang menjalani laju buruk dengan hanya mendapat satu kemenangan dari empat pertandingan terakhirnya di liga.
Di Francesco menambahi bahwa pertandingan melawan Atalanta lebih penting daripada insiden Nainggolan. “Fakta bahwa ia sendiri yang melakukannya membuat hal ini menjadi lebih buruk," ia menambahkan. "Radja tahu apa yang telah ia lakukan, ia telah menerima konsekuensinya.” *
Oleh Aditya Gilang
Tidak ada komentar: